Kebijakan Pemerintah Terkait Pelonggaran Usia 45 Tahun Bisa Beraktivitas Dikritik

Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies Jerry Massie mengkritik pemerintah terkait pelonggaran aktivitas bagi masyarakat berusia di bawah 45 tahun saat pandemi corona (Covid 19). Menurut Jerry, peryataan yang disampaikan oleh Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Doni Monardo menyalahi peraturan yang ada. Terlebih, saat ini masih diterapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di sejumlah daerah dengan zona merah Corona.

"Ini bisa saya sebut kebijkan yang berganti ganti," tambanya. Jerry menyebut, virus corona tak memandang usia sehingga tidak ada pengaruhnya mengeluarkan kebijakan 45 tahun ke bawah bisa bekerja. Selain itu, ia menilai ada diskriminasi umur jika hanya kelompok usia 45 tahun ke bawah yang bisa melakukan aktivitas.

Jerry juga menyoroti peryataan Doni Munardo yang mengatakan kebijakan itu untuk mengurangi angka PHK. "Bagi saya masalah PHK bukan tupoksinya BNPN tapi Kemenaker. Berkoordinasi dengan Kemenkes bukan tupoksi gugus tugas atau BNPB," jelasnya. Ia juga mempertanyakan koordinasi yang buruk antar lembaga di kabinet perihal tersebut.

Jerry mencontohkan Presiden Jokowi telah bicara terkait mudik dan pulang kampung. Namun, hal itu justru dibantah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. "Perlu adanya sinergitas dan koordinasi antar lembaga di kementerian biar tak ada konsep yang semrawut," jelasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *